Tambalan Gigi Bisa Lepas? Kenapa Bisa Begitu?

Pernahkah kamu merasa tiba-tiba ada bagian gigi yang terasa “berlubang lagi” padahal sudah pernah ditambal? Atau waktu makan, kamu menemukan serpihan kecil keras yang ternyata… tambalan gigimu sendiri?

Tenang, tambalan gigi yang lepas memang bisa terjadi, dan ini bukan hal yang langka. Tapi, jangan langsung panik. Yuk, kita bahas lengkap tentang:

Apa Itu Tambalan Gigi?

Tambalan gigi adalah prosedur perawatan gigi berlubang atau patah yang bertujuan untuk menutup kerusakan agar gigi tetap bisa berfungsi dan tidak semakin parah.

Biasanya bahan tambalan yang digunakan:

• Komposit resin (warna putih seperti gigi asli)
• Glass ionomer (melepas fluoride, bagus untuk anak-anak)

Di OADC, kami memilih bahan tambalan yang estetis, kuat, dan aman untuk semua usia.

Lalu, Kenapa Tambalan Gigi Bisa Lepas?

Tambalan memang dirancang tahan lama, tapi bukan selamanya. Ada berbagai alasan kenapa tambalan bisa lepas:

1. Faktor Makanan dan Kebiasaan

• Mengunyah makanan yang keras (seperti es batu, kerupuk keras, kacang)
• Menggigit benda non-makanan (pensil, kuku, plastik)
• Minuman terlalu panas-dingin secara bergantian → tambalan memuai & menyusut

2. Kebersihan Gigi Kurang Terjaga

Plak yang menumpuk atau gigi yang tidak dibersihkan dengan baik bisa membuat tepi tambalan rusak, lalu terlepas.

3. Usia Tambalan Sudah Tua

Bahan tambalan bisa rapuh dan menua. Umur rata-rata tambalan komposit sekitar 5–8 tahun. Amalgam bisa 10–15 tahun, tapi tetap perlu dicek rutin.

4. Kondisi Gigi Berubah

Gigi bisa bergeser atau mengalami tekanan baru (misalnya karena gigi sebelah tanggal, pasang behel, atau bruxism/menggertakkan gigi saat tidur).

Apa Bahayanya Kalau Tambalan Gigi Lepas?

Kalau tambalan lepas, gigi jadi terbuka lagi. Dampaknya bisa serius:

❗ Rasa Ngilu dan Sakit

Bagian dalam gigi sangat sensitif terhadap udara, dingin, panas, dan makanan manis.

❗ Risiko Infeksi

Bakteri bisa masuk ke dalam gigi dan memicu infeksi, bahkan abses (nanah). Ini bisa menyebar sampai ke akar dan gusi.

❗ Gigi Makin Rusak

Gigi yang tidak segera ditambal ulang bisa bolong lebih dalam. Kalau dibiarkan, mungkin harus dicabut atau dirawat saluran akar.

❗ Gangguan Makan & Bicara

Gigi yang tidak utuh mengganggu fungsi kunyah dan kadang bikin susah bicara, apalagi kalau di gigi depan.

Apa yang Harus Dilakukan Kalau Tambalan Gigi Lepas?

1. Bersihkan Mulut

Bilas dengan air hangat untuk mengurangi kotoran. Jangan langsung sikat keras di area yang bermasalah.

2. Hindari Makanan Ekstrem

Kurangi makanan keras, manis, asam, atau minuman panas/dingin dulu.

3. Segera ke Klinik Gigi!

Dokter gigi akan periksa apakah cukup ditambal ulang atau perlu tindakan lanjutan seperti perawatan saraf (jika sudah ada infeksi). Di OADC, kami akan evaluasi menyeluruh—bukan cuma menambal ulang, tapi juga melihat kenapa bisa lepas, dan memberikan solusi jangka panjang.

Cara Mencegah Tambalan Gigi Lepas Lagi

1. Sikat gigi minimal 2x sehari dengan pasta gigi berfluoride
2. Gunakan benang gigi (floss) agar sela-sela gigi juga bersih.
3. Hindari makanan keras, lengket, dan terlalu manis. Misalnya permen karamel, dodol, atau es batu.
4. Periksa rutin ke dokter gigi tiap 6 bulan

Jadi, Tambalan Gigi Bisa Lepas? Iya, Tapi Bisa Dicegah! Tambalan gigi bisa lepas karena berbagai alasan. Tapi dengan perawatan yang tepat, kebiasaan sehat, dan pemeriksaan rutin di OADC, kamu bisa menjaga tambalan tetap kuat dan gigi tetap sehat.

Referensi

Puspitasari, F., & Nuryani, L. (2021). “Faktor Penyebab Lepasnya Tambalan Gigi di Klinik Gigi Kota Semarang.” Jurnal Kedokteran Gigi Unimus, 5(2), 87–94.

Fitriani, L., & Nugroho, T. R. (2022). “Pengaruh Perubahan Suhu Terhadap Kekuatan Ikatan Tambalan Komposit.” Jurnal Material Kedokteran Gigi Indonesia, 7(2), 55–61.

Dewi, D. A., & Prasetya, R. (2020). “Hubungan Kebiasaan Mengunyah Makanan Keras dengan Retaknya Tambalan Gigi.” Jurnal Riset Kesehatan Gigi Indonesia, 11(3), 104–110.

Andani, I. R., & Wibowo, S. (2023). “Evaluasi Kekuatan Tambalan Resin Komposit Terkait Teknik Bonding.” Jurnal Ilmu Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin, 10(1), 45–52.

Lestari, D., & Suryana, H. (2024). “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keawetan Tambalan Gigi Resin.” Jurnal Kesehatan Gigi Universitas Padjadjaran, 12(1), 63–70.