Membersihkan Gigi Tidak Hanya Dengan Sikat Gigi: Taukah Kamu Apa Itu Dental Floss?

Dental floss atau yang biasa disebut benang gigi adalah alat sejenis tali atau benang yang digunakan untuk membersihkan sela-sela gigi. Ini merupakan salah satu peralatan yang penting dalam menjaga kesehatan gigi. Alat ini membantu anda untuk membersihkan sisa makanan, plak, serta bakteri yang terperangkap di daerah yang sulit dijangkau oleh sikat gigi.

Mengapa dental floss disarankan?

Menyikat gigi dan menggunakan dental floss dinilai sama pentingnya untuk menjaga kebersihan gigi. Sikat gigi hanya membersihkan area permukaan gigi depan dan belakang saja, oleh karena itu pentingnya untuk membiasakan diri membersihkan gigi menggunakan dental floss supaya sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi tidak menjadi tempat berkembang biak bakteri. Banyak manfaat yang bisa kita dapatkan ketika membersihkan gigi dengan dental floss. Selain supaya meningkatkan derajat kebersihan gigi dan mulut kita, manfaat penggunaan dental floss dapat mengurangi berbagai penyakit atau gangguan pada gigi dan mulut, diantaranya:

1.Karang gigi

Karena plak yang menumpuk pada gigi tidak dibersihkan, maka seiring berjalannya waktu lapisan tersebut akan mengeras dan menjadi karang gigi. Karang gigi dapat memicu terjadinya masalah lainnya, seperti gigi berlubang

2.Gigi berlubang

Gigi berlubang dialami hampir sebagian kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Hal ini disebabkan karena bakteri yang ada dalam gigi tidak  dibersihkan. Mencegah hal ini bukanlah perkara yang sulit, salah satunya dengan menjaga kebersihan gigi dengan menggunakan dental floss. Gigi berlubang jika dibiarkan akan bertambah besar dan dalam dan bisa sampai menembus saraf. Jika, hal ini sudah terjadi bisa berakibat hingga kehilangan gigi

3.Penyakit pada gusi

Bakteri dalam mulut dan plak yang menempel pada sela-sela gigi dapat menginfeksi gusi. Sehingga dapat menyebabkan kerusakan jaringan sekitar gusi yang nantinya akan membuat gusi berdarah atau bahkan hilangnya kekuatan gigi

Meskipun dental floss dapat mencegah beberapa penyakit yang bisa terjadi pada rongga mulut, anda tetap harus berhati-hati dalam penggunaan dan pemilihannya. Karena, jika anda salah memilih dan tidak menggunakan dental floss dengan benar atau berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada gigi dan gusi.

Macam-macam dental floss

Ada beberapa jenis dental floss yang tersedia, masing-masing memiliki keunggululan tersendiri, anda bisa menyesuaikan sesuai dengan kebutuhan. Berikut beberapa macam dental floss yang umum digunakan:

1.Floss benang nilon

Dental floss ini adalah yang paling umum dipasaran dan terjangkau. Terbuat dari nilon atau plastik yang memiliki berbagai ketebalan dan jenisnya.

2.Floss berlapis fluoride

Kandungan fluoride yang ada dalam floss ini membantu memperkkuat enamel gigi sehingga dapat mencegah kerusakan gigi.

3.Floss yang diperkaya dengan antiseptik

Antiseptik yang terkandung dalam floss membantu membunuh bakteri dan mencegah infeksi gusi

4.Floss berbentuk pita atau tape

Ukurannya lebih lebar dan datar dibandingkan dengan floss benang. Bentuknya mempermudah pembersihan  karena dapat menjangkau area yang lebih luas

5.Floss yang di desain khusus

Floss ini dirancang untuk kebutuhan tertentu, seperti floss untuk gigi yang berantakan (dapat mudah meluncur di gigi yang rapat), floss beraroma, atau floss ramah lingkungan

Pilihlah floss yang sesuai dengan kebutuhan anda. Penting untuk  mencoba beberapa jenis floss supaya mengetahui floss mana yang paling nyaman dan efektif digunakan sehari-hari. Konsisten dalam menggunakan dental floss  adalah kunci menjaga kesehatan gigi dan gusi.

Cara penggunaan dental floss

Agar manfaat dental floss maksimal, maka anda harus menggunakannya dengan benar. Berikut adalah cara penggunaan dental floss:

1.Benang gigi tanpa pemegang khusus

• Dental floss yang dipergunakan kurang lebih sepanjang 30 cm, kemudian kedua ujungnya dilingkarkan kepada kedua jari tengah atau hanya satu ujungnya dilingkarkan, sedangkan ujung lainnya dipegang dengan kuat.
• Jarak anatara kedua jari kurang lebih 7,5 cm, dengan telunjuk floss ditempatkan pada saku gusi geraham terakhir rahang bawah.
• Jari telunjuk diletakan dekat pada gigi supaya dapat mengontrol gerakan yang dilakukan dekat pada gigi supaya dapat mengontrol gerakan yang dilakukan kemudian permukaan gigi tersebut digosok dengan gerakan gergaji turun -naik enam atau tujuh kali.
• Floss harus mencapai permukaan antara gigi dan gusi tanpa melukai jaringan lunak tersebut.
• Setelah daerah tersebut dibersihkan, floss diangkat kemudian bagian floss yang telah dipakai digulungkan pada satu jari,sedangkan ujung lainya diulur sehingga jarak antara dua jari tetap 7,5 cm
• Lalu daerah selanjutnya permukaan gigi geraham.Dengan gerakan gergaji, floss dimasukan diantara gigi mulai titik kontak gigi.
• Floss digosokkan naik turun dibagian sela dalam dan luar gigi dengan gerakan gergaji kurang lebih 6 sampai 7 kali
• Untuk rahang atas, floss dipegang dengan cara yang sama tetapi yang digunakan untuk menempatkan floss adalah ibu jari tangan kiri dan kanan

2.Benang gigi dengan pemegang khusus

Pemegang benang gigi adalah sebuah alat yang dipakai untuk menghindarkan penggunaan jari didalam mulut. Benang gigi (dental floss) dengan pegangan khusus direkomendasikan penggunaan pada : orang cacat, keterampilan manual yang kurang, bentuk tangan yang besar, keterbatasan untuk membuka mulut, mempunyai reflex muntah, rendahnya motivasi pada penggunaan benang gigi secara tradisional/manual.

Masih kesulitan dalam menggunakan dental floss? Atau ada masalah dengan kebersihan gigi dan mulut anda? Segera konsultasikan dengan dokter di klinik terdekat. Supaya segera diberi penanganan dan tidak terjadi masalah yang lebih serius. Bagi kalian yang berada di Klaten dan sekitarnya, konsultasikan kesehatan gigi dan mulut anda di Orthoastetic Dental Care.

Referensi

Roosa Fione, V., Bidjuni, M., & Kowaas, A. (2015). Efektivitas Penggunaan Benang Gigi (Dental Floss) Terhadap Plak Indeks. Infokes, 10(1), 36-42.