Artikel

Lebih Mahal Mana: Merawat Gigi Atau Memperbaiki Gigi Yang Rusak?

Lebih Mahal Mana: Merawat Gigi Atau Memperbaiki Gigi Yang Rusak?

Kesehatan gigi sering kali diabaikan oleh banyak orang hingga akhirnya muncul masalah yang memerlukan perbaikan besar. Ketika masalah gigi sudah parah, biaya yang harus dikeluarkan untuk perbaikan bisa sangat tinggi. Pertanyaannya, lebih mahal mana, merawat gigi secara rutin atau memperbaiki gigi yang sudah rusak?

Pentingnya Merawat Gigi Secara Rutin

            Merawat gigi secara rutin meliputi berbagai aktivitas seperti menyikat gigi dua kali sehari, menggunakan benang gigi, dan melakukan pemeriksaan gigi secara berkala. Biaya yang dikeluarkan untuk perawatan gigi rutin relatif terjangkau. Pemeriksaan gigi rutin biasanya tidak memerlukan biaya besar, bahkan beberapa asuransi kesehatan menyediakan cakupan untuk pemeriksaan gigi rutin tanpa biaya tambahan.

            Selain itu, merawat gigi juga dapat mencegah terjadinya masalah gigi yang lebih serius seperti gigi berlubang, penyakit gusi, dan infeksi. Dengan pencegahan ini, kita dapat menghindari biaya yang jauh lebih besar untuk perbaikan gigi di masa mendatang.

Biaya Perbaikan Gigi yang Rusak

            Ketika gigi sudah rusak atau berlubang, biaya perbaikannya bisa sangat mahal, tergantung pada tingkat kerusakannya. Misalnya, tambal gigi atau perawatan saluran akar (root canal) memerlukan biaya yang tidak sedikit. Jika kerusakannya sangat parah, mungkin diperlukan pemasangan mahkota gigi atau bahkan implan gigi, yang biayanya bisa mencapai jutaan rupiah per gigi.

            Perbaikan gigi yang rusak juga memerlukan waktu yang lebih lama dan mungkin lebih dari satu kunjungan ke dokter gigi. Hal ini tentu saja tidak hanya menguras kantong, tetapi juga waktu dan kenyamanan.

Mengapa Merawat Gigi Lebih Bijak?

            Investasi dalam perawatan gigi rutin dapat menghemat biaya jangka panjang. Dengan menjaga kesehatan gigi, kamu bisa menghindari biaya tinggi yang diperlukan untuk perbaikan gigi yang sudah rusak. Selain itu, merawat gigi secara rutin juga memberikan manfaat tambahan seperti mencegah bau mulut, menjaga kepercayaan diri, dan tentunya, menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

            Merawat gigi juga mencegah kamu dari rasa sakit dan ketidaknyamanan yang mungkin timbul dari masalah gigi yang serius. Dalam jangka panjang, merawat gigi secara rutin adalah pilihan yang lebih hemat biaya dan lebih baik untuk kesehatan.

            Merawat gigi secara rutin adalah investasi kecil yang dapat memberikan manfaat besar dalam jangka panjang. Biaya yang dikeluarkan untuk perawatan rutin jauh lebih rendah dibandingkan dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk memperbaiki gigi yang rusak. Oleh karena itu, mulailah merawat gigi secara teratur agar kamu bisa menghemat biaya perawatan gigi di masa mendatang dan menjaga kesehatan gigi serta tubuh secara keseluruhan.

            Jika kamu mencari tempat untuk merawat gigi dengan baik, OrthoAesthetic Dental Care adalah pilihan yang tepat. Di sini, kamu akan dilayani oleh dokter profesional yang siap memberikan perawatan terbaik dengan harga terjangkau. Jangan tunda lagi, rawat gigimu sekarang dan hindari biaya besar di masa depan!

Referensi

Indrawan, A., & Suryani, N. (2023). Analisis Biaya Perawatan Gigi Rutin vs Perbaikan Gigi Rusak. Jurnal Kesehatan Gigi Indonesia, 16(1), 55-62.

Pratama, D., & Utami, F. (2022). Efektivitas Perawatan Gigi Preventif dalam Mengurangi Biaya Kesehatan. Jurnal Kedokteran Gigi, 19(2), 143-150.

Wardhani, R. (2023). Hubungan Antara Perawatan Gigi Rutin dengan Pengurangan Risiko Gigi Rusak. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 12(3), 98-105.